Fakta-Fakta

  • Menteri Luar Negeri Qatar Mohammed bin Abdulrahman Al Thani berkunjung dalam kunjungan tingkat tinggi di Kabul. Al Thani bertemu dengan Mullah Akhund Perdana Menteri Taliban Afghanistan. Dalam kunjungan tersebut hadir pula Wakil Perdana Menteri Abdul Salam Hanafi, Menteri Luar Negeri Amir Khan Muttaqi, Menteri Pertahanan Yaqoob Mujahid, Menteri Dalam Negeri Sirajuddin Haqqani dan Kepala Intelijen Abdul Haq Wasiq.
  • Dalam kunjungan tersebut, Al Thani menyeru untuk melibatkan semua kelompok di Afghanistan dalam rekonsiliasi nasional dan membicarakan upaya bersama untuk melawan organisasi teroris pengancam stabilitas nasional Afghanistan.
  • Al Thani juga bertemu setelahnya dengan mantan presiden Afghanistan Hamid Karzai dan Abdullah Abdullah selaku Ketua dari Lembaga Rekonsiliasi Nasional.
Pemandangan umum parade militer Taliban di Kabul, Afghanistan.

Analisa

  • Kunjungan Qatar merupakan kunjungan tingkat tinggi perdana yang diadakan pasca ditariknya pasukan Amerika Serikat dari Afghanistan.
  • Qatar merupakan negara yang terkucilkan secara diplomatik di kawasan teluk akibat krisis negara teluk di tahun 2017 yang lalu, maka pantas saja Qatar melakukan manuver seperti ini kepada Taliban Afghanistan.
  • Kunjungan ini dapat kita asumsikan sebagai penguatan hubungan diplomatik Qatar-Taliban Afghanistan yang sudah lama kita lihat gejala-gejalanya.
  • Di titik ini kita juga mendapati adanya variabel sekte meskipun terlalu dini, sebagaimana Turki yang akhir-akhir ini juga melakukan manuver yang sama seperti Qatar. Dan Pakistan yang sejak dahulu sudah satu kaki dengan Taliban Afgahnistan.(tata.red)
Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You May Also Like

Rusia dan Sanksi Ekonomi

Fakta • Presiden AS Joe Biden telah memberi sanksi ke Rusia lebih…

Implikasi Polemik Pemberontakan Etnis Terhadap Regional Tanduk Afrika

Fakta Seperti dilansir oleh Al Jazeera pada hari ini, Perdana Menteri Ethiopia…

Senggol Dong, Rudal Balistik Korea Utara!

Fakta-Fakta Korea Utara dilaporkan menembakkan dua peluru kendali (rudal) balistik ke arah…

Hei Taliban, Ingat Ada HAM!

Fakta Kian dalam kondisi mencekam pasca Taliban mulai menegakkan hukuman-hukuman garis keras…